Indonesia Menyapa, Jakarta —Ternyata di tanggal 15 Oktober ini, merupakan Hari Cuci Tangan Sedunia atau Global Handwashing Day. Peringatan ini didedikasikan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya mencuci tangan dengan sabun.
Tentunya juga sebagai cara yang efektif dan terjangkau untuk mencegah penyakit. Merangkum berbagai sumber, Hari Cuci Tangan Sedunia didirikan oleh Kemitraan Cuci Tangan Global.
Salah satunya sebagai sebuah kesempatan untuk merancang, dan menerapkan cara-cara kreatif. Yakni, untuk mendorong masyarakat mencuci tangan dengan sabun, terutama pada saat-saat kritis.
Hari Cuci Tangan Sedunia pertama kali diadakan pada tahun 2008. Sejak itu, masyarakat serta para pemimpin nasional dan influencer telah menggunakan peringatan ini untuk menyebarkan kesadaran tentang pentingnya tangan yang bersih.
Ini benar-benar pesan yang berharga, mencuci tangan adalah praktik sederhana. Namun, benar-benar dapat membuat perbedaan dan menyelamatkan nyawa.
Selain itu, gerakan ini juga mendapatkan dukungan dari berbagai pemangku kepentingan. Seperti pemerintah, sekolah, LSM, dan perusahaan swasta untuk memotivasi dan memobilisasi masyarakat di seluruh dunia untuk meningkatkan kebiasaan mencuci tangan mereka.
Tema Hari Cuci Tangan Sedunia tahun 2024 adalah “Mengapa tangan yang bersih masih penting?”. Tangan yang bersih tetap menjadi pertahanan mendasar terhadap penyebaran infeksi, penyakit, dan kuman berbahaya.
Baik di rumah sakit, sekolah, atau interaksi sehari-hari, mempraktikkan cuci tangan pakai sabun berkontribusi terhadap hasil kesehatan yang lebih baik dan dunia yang lebih aman bagi semua orang. Dan ini menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menjaga kesehatan diri masyarakat, mencegah infeksi, dan meningkatkan kesejahteraan. (HAS)