Indonesia Menyapa, Jakarta — Neuralink sukses menanamkan chip otak di pasien keduanya. Chip otak ini dirancang agar pasien lumpuh bisa mengontrol perangkat digital hanya dengan kekuatan pikiran.
Kabar ini disampaikan langsung oleh pendiri Neuralink Elon Musk dalam podcast dengan Lex Fridman. Musk mengatakan pasien kedua ini mengalami cedera tulang belakang, sama seperti pasien pertama.
Ia menambahkan 400 elektroda dalam implan yang ditanamkan di otak pasien kedua sudah berfungsi. Dalam keterangan di website-nya, Neuralink mengatakan implannya menggunakan 1.024 elektroda.
“Saya tidak ingin membawa sial tapi tampaknya implan kedua berjalan sangat baik,” kata Musk kepada Fridman, seperti dikutip dari Reuters, Senin (5/8/2024).
“Ada banyak sinyal, ada banyak elektroda. Semuanya berjalan sangat baik,” sambungnya.
Musk tidak mengungkap kapan pasien kedua ini menjalani operasi pemasangan implan. Pemilik X ini berharap Neuralink bisa menanamkan implannya di delapan pasien tahun ini sebagai bagian dari uji klinisnya.
Neuralink pertama kali menanamkan chip otaknya di pasien manusia pada Januari tahun ini. Pasien pertama itu bernama Noland Arbaugh yang kini bisa main video game, browsing internet, posting di media sosial, dan menggerakkan kursor di laptopnya hanya dengan kekuatan pikiran.
Arbaugh, yang turut menjadi pembicara di podcast tersebut, menceritakan pengalamannya menggunakan chip Neuralink. Sebelum ditanami implan Neuralink, Arbaugh mengatakan ia menggunakan komputer dengan mengontrol stik yang dipegang menggunakan mulutnya untuk menyentuh layar tablet.
Setelah menggunakan chip Neuralink, Arbaugh mengatakan sekarang ia hanya perlu berpikir untuk mewujudkan apa yang ia inginkan. Menurutnya implan ini membuatnya jadi lebih mandiri dan tidak terlalu bergantung kepada perawatnya.
Chip yang ditanam di otak Arbaugh sempat mengalami masalah hanya beberapa bulan setelah ia menjalani prosedur. Kabel super tipis yang ada di elektrodanya sempat tertarik yang menyebabkan jumlah elektroda yang bisa membaca sinyal otak berkurang.
Masalah itu berhasil diatasi setelah Neuralink memperbaiki algoritma chip agar lebih sensitif dalam membaca sinyal otak. Musk mengatakan Arbaugh berhasil memecahkan rekor mengontrol kursor hanya dengan 10-15% elektroda yang berfungsi.
Sumber: Neuralink Elon Musk Sukses Tanam Chip Otak di Pasien Kedua (detik.com)