Indonesia Menyapa, Jakarta — Ponsel pintar lipat tiga terbaru Huawei Mate XT, telah memicu kebanggaan di China karena desain dan teknologinya yang demikian canggih. Media sosial ramai membicarakan smartphone layar lipat tiga itu yang dianggap mengalahkan Apple dalam berinovasi meski Huawei kena sanksi dari Amerika Serikat.
Namun demikian, seperti dikutip detikINET dari Reuters, harga ponsel tersebut yang mencapai USD 2.800 atau Rp 43 jutaan juga dianggap kemahalan bagi sebagian konsumen.
Raksasa teknologi China itu meluncurkan Mate XT sebagai ponsel lipat tiga pertama di industri beberapa jam setelah Apple memperkenalkan iPhone 16 yang disertai AI. Baik Mate XT maupun iPhone 16 mulai dijual pada 20 September, meski Mate XT masih hanya tersedia di China.
“Apple belum jatuh, tapi Huawei benar-benar bangkit lagi,” demikian komentar seorang pengguna di Weibo, media sosial populer di China. Yang lain menulis: “Waktu telah berubah. Sanksi AS sia-sia.”
Sebuah video yang menunjukkan karyawan toko Apple di China pergi ke toko Huawei untuk menonton peluncuran produk Huawei juga menjadi tren No. 2 di Weibo selama 13 jam, dengan 91 juta penayangan dan lebih dari 6.600 komentar.
Peluncuran Mate XT mengikuti kebangkitan kembali Huawei di pasar smartphone premium 5G tahun lalu dengan seri Mate 60 dan tahun ini dengan ponsel seri Pura. Keduanya dibekali chip tangguh yang diproduksi di dalam negeri.
Hal itu dirayakan di China sebagai kemenangan atas sanksi AS yang sejak 2019 menghalangi perusahaan di sana mengakses chip AS dan teknologi lainnya. Washington melihat Huawei sebagai risiko keamanan nasional, tuduhan yang dibantah perusahaan tersebut.
Meskipun bangga, harga awal Mate XT sebesar USD 2.800 dikritik karena berada di luar jangkauan konsumen biasa di tengah lesunya pertumbuhan ekonomi. Versi dengan fitur lebih canggih seperti memori yang lebih besar akan dibanderol hingga USD 3.300.
Jajak pendapat Weibo tentang Mate XT menunjukkan 966 dari sekitar 9.200 responden berniat membelinya. Lebih dari 4.700 mengatakan menunda pembelian karena harganya sementara 3.500 lainnya menyebut tidak mempertimbangkan membelinya saat ini.
“Betapa pun saya menyukai produk tersebut, harganya terdengar gila bagi saya,” kata seseorang bermarga Xu di sebuah toko Huawei di Beijing, yang menyebut dirinya loyalis Huawei. “Mungkin Huawei tidak benar-benar menargetkan orang-orang seperti saya,” tambahnya.
Sumber: Huawei Mate XT Bikin Kagum Tapi Harganya Itu Lho (detik.com)