Indonesia Menyapa, Jakarta — Fairuz A Rafiq merasa bangga putranya, King Faaz, sudah mampu berkurban di Hari Raya Idul Adha. Kurban King Faaz nantinya akan disalurkan ke Palestina.
Awalnya King Faaz tertarik dengan konsep kurban secara online. Sehingga ia tercetus untuk berkurban untuk Palestina.
“Di mall ada booth buat kurban, Abang Faaz lihat foto-foto hewan kurbannya. Terus ternyata bisa kurban buat Palestina. Dari situ kepikiran kurban buat Palestina,” cerita King Faaz ditemui di Studio Trans TV, Mampang Jakarta Selatan, Kemarin.
“Dijelaskan dari mereka katanya kurbannya dalam bentuk jadi makanan kaleng gitu,” tambahnya.
Fairuz juga mengatakan proses penyembelihan hewan kurban hingga menjadi makanan kaleng dilakukan di Indonesia. Selain itu Fairuz meyakinkan kurban anaknya diterima oleh masyarakat Palestina yang membutuhkan.
“Kurbannya disembelih di sini atas nama yang berkurban, diolah diproses, dan dikirim ke sana gitu. Jalurnya sudah jelas kita tanya-tanya juga ini benar-benar disalurkan. Jadi jelas penerimaan jalurnya di mana saja, alhamdulilah kita selalu mengikuti perkembangan Palestina,” papar Fairuz A Rafiq.
Hewan kurban ini dibeli dari tabungan King Faaz langsung. Bahkan demi berkurban King Faaz sampai menunda liburan ke Jepang.
“Faaz nabung dari uang THR-nya, uang yang dikasih dari orang tuanya dikumpulin, reward-nya dia terus ditabungin. Dua tahun ini dia nggak ngambil uang tabungannya, dia bilang juga tunda buat jalan-jalan ke Jepang gitu, ‘Abang mau kurban dulu.’ Padahal di Jepang Faaz sendiri ada yang diincar, dia suka Pokemon,” cerita Fairuz A Rafiq.
Sumber: Putra Fairuz A Rafiq Tunda Liburan ke Jepang demi Kurban Untuk Palestina (detik.com)