Indonesia Menyapa, Jakarta — Makanan Thailand ternyata tak hanya bisa ditemukan di restoran. Di kawasan Kemang ada makanan kaki lima yang punya sajian dengan citarasa khas Thailand.
Masih terhitung jari rasanya mencari penjual makanan Thailand non-restoran yang enak di Jakarta. Penyaji makanan Thailand yang citarasa menyerupai hidangan asli di negara gajah putih lebih banyak ditemukan di dalam pusat perbelanjaan atau restoran besar.
Tetapi baru-baru sebuah kedai penyaji makanan Thailand dalam versi yang sederhana sempat viral. Menu yang disajikan merupakan makanan rumahan tetapi dengan bahan dan kualitas rasa yang dijaga mirip dengan aslinya.
Penasaran dengan viralnya kedai bernama Oseng Thai, detikfood menyambangi gerai kaki lima tersembunyi di kawasan Kemang ini. Sayangnya ada menu yang telah ludes dibeli pelanggan tetapi beberapa menu andalan lainnya sempat kami cicipi.
Lokasi yang hidden gem
Jika berbicara tentang kawasan Kemang, Jakarta Selatan pasti yang langsung terbesit di dalam pikiran adalah deretan restoran dan kafe di Jalan Kemang Raya. Tetapi jika ingin sedikit masuk ke dalam salah satu gangnya, kamu bisa menemukan penjual makanan yang unik.
Oseng Thai berada di Jalan Kemang Selatan I No.20, Bangka, Jakarta Selatan. Lokasinya agak terpencil, patokannya dapat mengandalkan The Papilion untuk kemudian memasuki jalan kecil di sebelahnya.
Terus lurus sejauh 200 meter dan Oseng Thai berada tepat pada jalan menurun. Oseng Thai tidak memiliki bangunan yang besar, hanya sekadar ruko dengan kapasitas 8 orang di dalam dan gerobak sederhana untuk menyimpan bahan juga memasak.
Bahan-bahan diimpor dari Thailand
Walaupun tampak sederhana tetapi kualitas hidangan Oseng Thai tak perlu diragukan. Sesuai dengan namanya ‘oseng’ berarti menu-menu yang dihadirkan hanya tumisan seperti pad krapao, pad kratiem, hingga pad thai yang ikonik.
Untuk menyajikan menu-menu ini Oseng Thai tidak menggunakan bahan sembarangan. Ada beberapa bahan yang masih diimpor dari Thailand seperti bumbu hingga mie pipih khusus untuk membuat pad thainya.
Bahkan untuk minumannya mereka menggunakan bubuk khusus yang didatangkan langsung dari Thailand. Misalnya pada penampilan Es Thai Tea seharga Rp 15.000 yang tampak seperti thai tea lainnya ternyata memiliki rasa yang jauh berbeda dengan thai tea lokal.
Rasa tehnya tak terlalu pekat dan tidak terlalu manis. Tetapi keduanya seimbang dan tidak tumpang tindih saat diseruput pertama kali.
Racikan bumbu yang tak pelit
Ada beberapa menu yang kami pesan ketika datang ke Oseng Thai. Pad krapao, Oseng ayam basil, Pas kratiem goong, tetapi sayangnya kami kehabisan pad thai andalan mereka karena saat itu mie pipihnya sudah ludes diborong pelanggan.
Pada menu pas krapao berisi nasi putih, tumisan daging cincang, dan telur ceplok setengah matang. Daging cincang dimasak dengan tambahan irisan cabai merah dan daun basil yang segar dan besar-besar.
Perpaduan bumbu gurih dengan sentuhan minyak ikan yang cukup terasa menjadi penanda bahwa penjualnya berusaha menyajikan rasa yang mirip aslinya. Daun basilnya juga diberikan melimpah.
Sementara untuk menu Oseng Ayam Basil berusu nasi putih, ayam goreng tepung yang ditumis bersama basil, dan telur ceplok setengah matang. Walaupun ayamnya dibalut dengan lapisan terigu tetapi bumbunya mampu meresap ke dalam daging ayam.
Nah, bagi pecinta seafood juga bisa memesan Pad Kratiem Goong. Menu ini berisi nasi putih, udang dengan racikan saus khusu, dan telur ceplok setengah matang.
Pada sajian Pad Kratiem Goong racikan saus untuk udangnya didominasi dengan minyak ikan dan saus tiram. Sehingga citarasa yang dihadirkan berupa gurih, umami, dan memiliki aroma yang khas.
Harganya ramah di kantong
Tidak hanya menerapkan konsep kaki lima pada tempat jualannya, Oseng Thai juga menerapkan harga yang sesuai. Jika biasanya makanan khas Thailand identik dengan harga yang mahal, di sini kamu dapat memanjakan kantong.
Pada menu Pad Krapao yang diisi daging sapi hanya perlu membayar Rp 25.000. Porsinya juga cukup mengenyangkan untuk ukuran satu orang yang sedang lapar.
Sementara pada menu Oseng Ayam Krispi Basil dipatok seharga Rp 25.000. Potongan ayamnya melimpah dan porsi nasinya juga dapat disesuaikan dengan kemauan pelanggan yang datang.
Untuk menu Pad Kratiem Goong harganya sedikit lebih mahal, mengingat bahan utama dari hidangan ini adalah udang segar. Seporsi Pas Kratiem Goong dapat dipesan dengan harga Rp 33.000 yang melimpah udangnya.
Sumber: Oseng Thai: Aroy! Oseng Ayam hingga Pad Krapao Hidden Gem Nyempil di Jakarta (detik.com)