Indonesia Menyapa, Jakarta — Hanya dalam beberapa pekan setelah pembaruan perangkat lunak yang membuat Windows blue screen secara massal, CrowdStrike kembali mendapat perhatian. Mereka meraih penghargaan, bahkan presiden perusahaan Michael Sentonas naik ke panggung untuk menerima pialanya.
CrowdStrike mendapatkan Pwnie Awards yang berlangsung di Def Con, tepat setelah konferensi Black Hat di mana perusahaan keamanan cyber ini menjadi salah satu pemilik stand terbesar. CrowdStrike meraih penghargaan ‘Kegagalan Paling Agung’.
Seorang juru bicara CrowdStrike mengatakan kepada TechCrunch bahwa pesan perusahaan kepada para peserta adalah ‘terima kasih dan penghargaan untuk komunitas Black Hat’.
Rekaman sambutan Sentonas saat menerima penghargaan telah dibagikan secara online, Terlihat peserta konferensi siap untuk memberikan kesempatan kedua kepada CrowdStrike. Para tamu yang hadir dalam acara penghargaan tampak antusias dan menghargai Sentonas karena telah muncul untuk mengakui kesalahan perusahaan.
Saat sebuah trofi yang sangat besar dan lucu dibawa ke atas panggung dengan sorak-sorai yang keras, Sentonas mengakui bahwa itu “pasti bukan penghargaan yang bisa dibanggakan”.
Sentonas mengatakan dia akan membawa piala itu kembali ke Kantor Pusat CrowdStrike dan memamerkannya di tempat yang menonjol, sebagai pengingat bahwa “tujuan kami adalah melindungi semua orang, dan kami salah, dan saya ingin memastikan hal ini tidak terjadi lagi.”
Pihak penyelenggara menjelaskan bahwa penghargaan ‘Kegagalan Paling Agung’ diputuskan dalam menit-menit terakhir. “Karena… bagaimana mungkin CrowdStrike tidak menang?” ujar perwakilan panitia.
Sumber: CrowdStrike Dapat Penghargaan Usai Bikin Windows Blue Screen Massal (detik.com)