Pria Ini Raup Bitcoin Rp 48 M Setelah Lupa Password 10 Tahun

Indonesia Menyapa, Jakarta — Seorang pria berhasil mengamankan Bitcoin senilai USD 3 juta atau sekitar Rp 48,6 miliar setelah sebelumnya lupa password dompet kripto yang dia miliki 11 tahun lalu. Electrical engineer Joe Grand dan tim peneliti keamanan kecilnya lah yang menjadi pahlawan dalam kasus ini.

Joe mengunggah video mengenai kisah Michael (nama samaran laki-laki di Eropa yang lupa password Bitcoin) pada 28 Mei 2024. Dalam video 21 menit dengan 300.000 lebih penonton itu, diketahui Michael mengirim surel minta bantuan pada Joe tahun lalu. Dibantu hacker bernama Bruno, Joe mampu merekayasa balik pembuat kata sandi RoboForm untuk membuat ulang kata sandi yang telah dibuat di masa lalu.

Melansir Bored Panda, RoboForm adalah perangkat lunak manajemen kata sandi yang membantu pengguna membuat, menyimpan, dan mengelola kata sandi dengan aman. RoboFarm mampu menciptakan kata sandi rumit dan unik untuk berbagai akun, menyimpannya terenkripsi, dan dapat mengisi otomatis informasi login di situs web dan aplikasi.

Dengan RoboFarm, Michael awalnya sempat mendapatkan sebuah kata sandi yang segera disalin dan dimasukkan ke dalam frasa sandi dompetnya. Dia selanjutnya memasukkan kata sandinya ke dalam file teks yang kemudian dia enkripsi di komputernya.

Sayangnya, datanya rusak, menyebabkan Michael kehilangan kata sandinya. Pada akhirnya, Michael pun tidak dapat mengakses dompet mata uang kripto miliknya.

“Saat itu, saya merasa oke-oke saja, beberapa ribu euro, itu menyakitkan, tapi okelah. Namun saat itulah kami mengetahui berapa harga Bitcoin,” tutur Michael. Pada saat itu, 43 Bitcoin bernilai 1,6 juta euro.

“Saya punya rezeki ini, saya bisa melihatnya, tapi saya tidak bisa menggunakannya karena saya tidak punya kata sandinya,” kenangnya.

Singkat cerita, Michael kemudian meminta tolong kepada Joe untuk mendapatkan sandi dompet kriptonya. Setelah menerima permintaan Michael, Joe menggunakan tool yang dikembangkan Badan Keamanan Nasional AS atau NSA untuk membongkar kode pembuat kata sandi.

“Di dunia yang sempurna, saat Anda membuat kata sandi dengan pembuat kata sandi, Anda berharap mendapatkan keluaran unik dan acak setiap kali yang tidak dimiliki orang lain. (Tapi) di RoboForm versi ini, tidak demikian,” ucap Joe.

“Meskipun kata sandi RoboForm tampaknya dibuat secara acak, sebenarnya tidak. Dengan versi lama perangkat lunak ini, jika kami dapat mengontrol waktu, kami dapat mengontrol kata sandinya,” lanjutnya.

Joe mampu mengelabui sistem dengan mengubah waktu kembali ke tahun 2013 ketika kata sandi dibuat. Setelah beberapa kali gagal, akhirnya kata sandi yang sama berhasil dibuat ulang.

“Ada sesuatu yang menarik yang kami temukan dalam perubahan itu. Kebetulan Michael menggunakan versi sebelumnya yang keacakan kata sandinya belum diperbaiki,” tutur Joe.

Setelah Joe dan Bruno bekerja untuk menghasilkan jutaan kata sandi potensial, pada akhirnya mereka berhasil memecahkan kodenya. Dengan demikian, Michael berhasil mendapatkan pundi-pundi dari hasil investasinya yang tidak terduga nilainya. Ia pun kaya raya.

 

Sumber: Pria Ini Raup Bitcoin Rp 48 M Setelah Lupa Password 10 Tahun (detik.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *