Indonesia Menyapa, Jakarta — Selain kopitiam Medan, di Gading Serpong ada kopitiam yang menyajikan menu khas Kepulauan Riau. Mulai dari mie Anambas hingga laksa sedap berempah jadi menu andalan.
Budaya sarapan di kopitiam masih melekat di orang Indonesia sehingga kopitiam-kopitiam masih eksis, mulai dari kopitiam legendaris hingga kopitiam bergaya modern.
Mencari kopitiam yang enak di sekitaran Jakarta pun tidaklah sulit. Salah satunya bisa ditemui di kawasan Gading Serpong. Di kawasan ini terdapat sejumlah kopitiam yang bisa dipilih.
Jika bosan dengan kopitiam Medan dan ingin mencicipi citarasa baru, kamu bisa mampir ke kopitiam Nyonya Molek. Tidak seperti kopitiam pada umumnya, mereka punya menu yang lebih bervariasi.
Pilihan makanannya pun berfokus pada hidangan khas Kepulauan Riau, seperti mie Anambas, mie sagu, hingga nasi dagang. Tenang saja, menu-menu seperti kaya butter toast, teh tarik, hingga kopi tarik tetap bisa ditemui di kopitiam ini.
Berikut beberapa menu rekomendasi yang wajib dicoba!
1. Kopitiam bergaya modern yang nyaman
Nyonya Molek yang baru buka satu bulan ini menawarkan suasana nyaman. Konsep kopitiamnya dibuat lebih modern dengan perpaduan warna ruangan antara hijau, cokelat, dan abu-abu muda yang cerah.
Dilengkapi dengan kursi dan meja berbahan kayu dan rotan, yang bisa diduduki kurang lebih 40 pax. Kopitiam ini juga punya area indoor yang dilengkapi pendingin udara maupun area outdoor untuk pelanggan yang ingin merokok.
Adapun area open kitchen yang dijadikan tempat untuk meracik pesanan teh atau kopi tarik.
Meskipun baru satu bulan buka, tetapi kopitiam ini sudah ramai dikunjungi. Pilihan menu yang beragam membuat kopitiam ini cocok menjadi tujuan untuk sarapan atau makan siang.
2. Mie Anambas topping salei yang pedas smokey
Menu yang ditawarkan kopitiam di sini cukup berbeda dari kopitiam pada umumnya. Nyonya Molek menawarkan hidangan khas Kepulauan Riau, salah satunya mie Anambas.
Di tempat asalnya, mie ini sebenarnya disebut mie Tarempa dari Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau. Mie ini biasa dimasak dengan bumbu khas, mulai dari cabai merah, bawang merah, bawang putih, kecap manis, kecap asin, gula merah, dan merica. Disajikan dengan suwiran ikan tongkol, telur, tauge, dan acar.
Namun, mie Anambas yang ditawarkan kopitiam ini punya topping lebih beragam, mulai dari ayam, ikan salai, hingga seafood. Di kopitiam ini mie Anambas juga bisa dimasak goreng atau siram (dengan kuah nyemek). Tingkat kepedasannya juga bisa dipilih mau biasa atau pedas.
Kami mencoba topping paling favorit yaitu Mie Anambas Salai (Rp 36.000) yang disiram kuah dan pedas. Tampilannya sudah menggugah selera dengan kuah merah pekat yang menggiurkan.
Sepiring mie Anambas di tempat ini terdiri dari mie keriting yang agak lebar, irisan sawi, potongan ikan tuna asap, dan kerupuk. Disiram dengan kuah merah yang cukup kental.
Kuah siramnya punya cita rasa pedas yang dominan dari lada dan campuran saus sambal. Dimakan dengan mie yang kenyal dan topping tuna asap semakin nikmat.
Tampaknya mereka menggunakan ikan tuna yang diasap cukup lama sehingga tidak amis dan memunculkan aroma smoky yang kuat. Aroma smoky itu pun membuat citarasa mie Anambas ini semakin unik.
3. Laksa komplet yang gurih creamy
Selain mie Anambas, menu Laksa (Rp 45.000) di sini juga bisa dicoba. Semangkuknya terdiri dari mie beras, udang, bakso ikan, telur, dan tahu.
Jika warna kuah laksa biasanya kemerah-merahan, warna laksa di tempat ini justru kuning muda dan teksturnya sangat kental. Ketika diseruput, ada sentuhan rasa gurih santan yang dominan.
Salah satu hal yang membuat kami terkejut adalah mie berasnya. Mie nya punya bentuk mirip seperti udon yang ukurannya lebih kecil dan tipis. Ketika dikunyah, teksturnya sangat kenyal. Sensasinya agak mirip seperti mengunyah mie karet.
Komposisi dari setiap toppingnya cukup banyak sehingga memuaskan. Sayangnya, karena topping tahu pong habis, kami diberi topping tahu putih. Meskipun begitu, tahu putihnya tetap nikmat dimakan dengan kuah laksa karena lembut dan tidak asam sama sekali.
4. Nasi dagang tuna yang tidak kalah enak
Menu nasi dagang juga bisa menjadi pilihan jika tidak ingin terlalu kenyang. Di tempat asalnya, nasi ini sering menjadi pilihan sarapan karena sederhana Nasi khas kepulauan Riau ini juga dibungkus dengan daun pisang dan punya porsi yang kecil, seperti nasi kucing.
Umumnya disajikan dengan topping tongkol, bilis, atau tamban. Namun, di kopitiam ini pilihannya hanya dua yaitu Nasi Dagang Teri dan Nasi Dagang Tuna.
Kami mencoba Nasi Dagang Tuna yang dilengkapi dengan sedikit potongan ikan tuna berbumbu dan telur rebus. Nasinya punya tekstur yang agak pera dengan aroma dan rasa gurih santan yang dominan.
Disajikan dengan potongan ikan tuna yang rasanya masih agak amis dan dagingnya cukup kering. Namun, bisa diakali dengan dimakan bersama nasi dan bumbu yang agak pedas berempah.
5. Kaya butter toast dan teh tarik nikmat
Jika ingin makan yang lebih ringan lagi bisa pesan Kaya Butter Toast (Rp 24.000). Terdiri dari potongan roti panggang yang diisi dengan selai kaya dan potongan butter lumer.
Rotinya garing, tetapi masih lembut. Isian selai srikayanya menambah rasa manis legit pada roti ini. Namun, tetap ada sentuhan rasa gurih dari butternya.
Sebagai pelengkap, jangan lupa memesan es teh tarik dan es kopi tarik yang dibanderol dengan harga Rp 24.000 per gelas.
Proses penyajian kopi dan teh tarik ini menarik perhatian kami karena kami bisa melihat sendiri ketika pelayan meracik dan menarik teh dan kopi itu. Menurut salah satu pegawai, mereka menggunakan teh dan kopi yang sudah diracik oleh pemilik.
Bubuk teh dan kopi ini diseduh dengan air panas, lalu ditarik sampai berbusa. Barulah disajikan di gelas bening.
Teh tariknya punya aroma teh yang wangi dengan rasa yang cukup manis. Sepertinya akan lebih nikmat jika gula atau susunya dikurangi.
Untuk kopi tariknya punya rasa dan aroma kopi tubruk yang kuat, tetapi seimbang dengan rasa manisnya.
Meskipun belum memiliki sertifikasi halal, tetapi menu makanan dan minuman di sini tidak mengandung daging atau minyak babi. Buka setiap hari mulai pukul 07.00 sampai 22.00 WIB.
Sumber: Nyonya Molek: Kopitiam Riau di Gading Serpong yang Punya Mie Anambas Sedap (detik.com)