Indonesia Menyapa, Jakarta — Bea Cukai Bekasi terus mengawal kemajuan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui tiga program unggulan.
Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Bekasi Undani menyebut ketiga program unggulan tersbeut, yaitu asistensi, edukasi, dan kolaborasi.
Penerapan program unggulan tersebut membuahkan hasil, salah satunya dirasakan produsen minuman tradisional bir pletok, PT Lindy Adhi Jaya.
PT Lindy Adhi Jaya berpeluang ekspor perdana produknya ke pasar Selandia Baru (New Zealand).
Undani mengatakan Bea Cukai Bekasi mengunjungi produsen minuman tradisional, seperti bir pletok, kopi jahe, dan kunyit asem PT Lindy Adhi Jaya di Pondok Gede, Bekasi pada Senin (23/9).
“Kunjungan tersebut sekaligus tindak lanjut business matching bersama Expert Trade Facilitator Agustus lalu yang membuka peluang ekspor perdana PT Lindy Adhi Jaya ke pasar Selandia Baru,”ungkapnya.
Pemilik PT Lindy Adhi Jaya Sri Siswani Lilik sangat mengapresiasi upaya Bea Cukai Bekasi dalam mendukung usahanya.
Setelah bertemu dengan Bea Cukai dan mengikuti beberapa business matching, dia mengaku kembali bersemangat untuk membesarkan nama PT Lindy Adhi Jaya.
“Kami terus mempromosikan produk kami agar ekspor,” ungkap Sri Siswani Lilik.
Sumber: Bea Cukai Bekasi Terapkan Tiga Program Unggulan untuk Terus Mengawal Kemajuan UMKM (jpnn.com)